Dalam menjual produk secara daring atau online, terdapat berbagai faktor yang perlu diperhatikan agar produk bisa laris di pasaran. Beberapa faktor tersebut antara lain:
Bangun branding yang kuat
Tahu UNIQLO, EIGER, Sari Roti, Eat Sambal, dan AQUA? Produk-produk tersebut merupakan beberapa contoh bagaimana sebuah branding yang kuat bisa memberikan penghasilan yang tentu besar jumlahnya.
Sebagai pemula, kita perlu mencontoh cara mereka berjualan, dengan mengutamakan visi dan ciri khas sebuah produk. Jangan sampai hanya berjualan asal-asalan saja, dan bilang, "yang penting laku".
Memang, membangun sebuah brand baru yang bisa dikenal banyak orang membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Namun, jika produk sudah dirawat dengan sungguh-sungguh, maka jualan kita pasti akan mudah laku.
Tentukan nama, ciri khas, dan logo brand yang berkarakter dan beda dari yang lain. Sekalipun jenis produk yang dijual sama dengan yang lain, pelanggan pasti akan memilih merek yang menarik dan enak dilihat.
Apabila kamu hanyalah seorang dropshipper di aplikasi seperti Demanda, maka carilah supplier yang terpercaya dan sesuai dengan kategori produk yang akan kita jual. Sebagai dropshipper, kita juga harus memperhatikan branding toko.
Selalu Up to date dengan tren pasar
Lakukan riset pasar yang berhubungan dengan produk yang akan dijual online. Pahami apa yang sedang tren, dan apa yang orang-orang butuhkan. Tiru pula ide pesaing, dengan memberikan beberapa modifikasi agar tidak dianggap plagiat.
Namun, dengan mengkolaborasikan produk sesuai kebutuhan pasar, bukan berarti harus mengubah seluruh ciri khas brand produk kita. Tetaplah pertahankan keunikan produknya, agar jualan kita tetap berbeda dari yang lain.
Buatlah harga yang bersaing
Salah satu faktor penting dalam berjualan adalah harga produk. Orang-orang cenderung memilih barang yang jauh lebih murah. Sebagai pebisnis pemula, kita harus bisa melakukan riset harga produk yang berkategori sama.
Cantumkan harga yang bersaing, namun tetap memberi keuntungan untuk toko kita. Jangan terlalu murah, jangan terlalu mahal juga. Namun jika produk yang dijual dirasa memiliki kualitas terbaik, maka boleh saja memasang harga yang lumayan tinggi. Asalkan kita mampu menjelaskan seberapa bagus kualitasnya ke calon pembeli.
Perhatikan kualitas produk
Dengan memasang harga produk ke harga yang lebih murah, bukan berarti kita bisa seenaknya menurunkan kualitas produknya. Justru, kualitas jauh lebih penting dibanding harga.
Jangan sampai pembeli kecewa dan justru malah memberikan ulasan jelek, dengan alasan kualitas produk yang yang sangat buruk. Hal ini bisa sangat berimbas pada keberlangsungan toko ke depan juga.
Jangan pula takut kalau produk kita agak sedikit mahal karena bahan bakunya dinaikkan. Karena pembeli juga tidak akan segan mengeluarkan uang lebih, jika produknya memang benar-benar memiliki kualitas yang bagus.
Buat promosi langsung maupun online
Selain kualitas produk dan harga yang bersaing, melakukan promosi juga merupakan faktor penting dalam berjualan. Promosi ini bisa dikatakan sebagai cara paling basic agar jualan online cepat laku dan didatangi lebih banyak pelanggan.
Terdapat dua cara promosi yang bisa dilakukan, yaitu secara offline dan online. Dua-duanya sangat berpengaruh pada keberadaan brand di hati khalayak ramai.
Promosi secara offline bisa diaplikasikan dengan mengenalkan produk ke beberapa orang terdekat. Bisa tetangga, teman kantor, teman sekelas, keluarga besar, dan sebagainya. Jika ternyata mereka sangat suka (tanpa ada kata "tidak enakan"), tentu mereka akan dengan senang hati merekomendasikan produk kita pada orang lainnya. Dengan begitu, produk kita bisa dikenal lebih banyak orang.
Sedangkan untuk promosi secara online, kita bisa memanfaatkan sosial media yang punya banyak pengguna. Misalnya TikTok, Facebook, Instagram, YouTube dan lain-lain. Buatlah postingan yang dapat memancing ketertarikan calon pelanggan. Jangan dibuat terlalu serius, tapi buatlah seasyik mungkin.
Jika masih bingung bagaimana agar orang bisa terpancing melihat konten produk kita, tontonlah konten produk Eat Sambal dan Petit Bite di TikTok. Dua brand tersebut melakukan promosi, seolah-olah sedang berinteraksi secara langsung dengan penonton. Meski kadang kala nyeleneh, mereka masih tetap bisa mengenalkan produknya dengan sangat baik.
Iklankan produk
Mengiklankan produk ke layanan berbayar, merupakan bagian dari promosi secara online.
Jika kita memiliki biaya lebih untuk beriklan, maka tips jualan laris yang satu ini bisa dicoba. Beberapa contoh platform iklan berbayar adalah Google Ads, Facebook Ads, Instagram Ads, dan YouTube Ads. Selain itu, aplikasi marketplace ternama yang sering dipakai di Indonesia juga memiliki layanan iklan berbayar juga. Pilihlah sesuai dengan keinginan.
Dengan melakukan promosi berbayar, produk kita tentu akan menjadi prioritas utama layanan tersebut, serta bisa memberikan target pasar yang tepat.
Jangan lupa juga untuk selalu membaca syarat dan ketentuan yang berlaku. Agar kita tidak kaget, jika ternyata layanan yang diberikan tidak sesuai dengan keinginan. Jangan sampai modal iklan malah habis tanpa hasil sama sekali.
Iklan berbayar ini merupakan tips jualan online laris terampuh untuk orang yang tidak sabar ingin mendapatkan pembeli.
Isi semua keterangan dan deskripsi produk dengan benar
Setiap orang yang ingin membeli sesuatu, baik offline maupun online, pasti melihat-lihat dulu keterangan dan deskripsi produknya. Seperti warna, ukuran, untuk umur berapa, sistem operasinya bagaimana (kalau produk berjenis ponsel atau sejenisnya), tahan berapa hari, dan sebagainya.
Nah, oleh karena itu, kita perlu mengisi semua keterangan dan deskripsi produk yang dijual secara benar dan selengkap mungkin. Isilah kolom-kolom yang ada di marketplace, dari yang penting hingga yang terkesan kurang penting.
Apalagi jika marketplace menyediakan kolom tag, penanda, atau keyword. Kolom ini biasanya akan mengarahkan kita pada target pasar yang lebih signifikan. Maka jika ada, kolom ini sangat wajib diisi.
Selain dapat membangun kepercayaan pelanggan, deskripsi produk juga akan sedikit menghindari kita dari berbagai pertanyaan melalui chat. Mending kalau yang bertanya satu dua orang saja, bagaimana jika lebih? Pasti malah pusing sendiri.
Gambar harus jelas dan menarik
Sudah umum diketahui bahwa produk online tidak bisa dilihat dan diraba secara langsung. Untuk itu, kita wajib memasang gambar barang jualan sejelas mungkin. Usahakan sebaik mungkin memotretnya dalam keadaan tidak buram, agar orang-orang tahu bagaimana bentuk barang dagangan kita.
Selain itu, jangan juga menyisipkan barang lain selain produk yang dijual, kalau benar-benar tidak perlu. Sebab, banyak terjadi kasus seorang pelanggan yang kecewa, karena produk tidak menyertakan barang tambahan sesuai yang ada di gambar. Jika dirasa penting untuk diikutsertakan, berikanlah keterangan bahwa barang tersebut hanya hiasan atau ilustrasi saja.
Gambar produk yang akan dijual online juga harus terlihat menarik. Ambillah gambar pada beberapa angle yang bisa memancing mata pelanggan. Baiknya, jangan cuma asal jepret saja. Kalau punya budget lebih, sewa saja jasa tukang foto profesional.
Tambahkan gambar real pict dan video
Real pict atau gambar asli dari fisik produk yang dijual, juga sangat dibutuhkan agar jualan online cepat laku. Apalagi jika toko online kita masih baru dan belum memiliki pelanggan sama sekali.
Kalau bisa, sertakan juga video tentang produknya. Boleh berkonsep, boleh juga asal video saja. Yang penting barang jualan terlihat jelas di mata pelanggan.
Jika dirasa real pict bisa mengganggu estetika penampilan toko, sisipkanlah foto atau video tersebut di akhir.
Jadilah penjual yang ramah dan menyenangkan
Cara berjualan online agar cepat laku selanjutnya, adalah dengan menjadi penjual yang ramah. Seperti kurang penting, tapi ini perlu dilakukan juga.
Sekalipun pada kenyataannya banyak pembeli yang kadang membuat kita emosi, tapi sebisa mungkin kita tetap melayani dengan tenang tanpa nada tinggi.
Jika interaksi kita dengan pembeli sangat baik, maka yakinlah toko kita akan mendapatkan ulasan yang baik pula. Orang-orang yang sudah dilayani dengan ramah pun pasti tidak segan merekomendasikan produk kita pada orang lain.
Pertahankan rating toko
Apabila toko e-commerce kita sudah cukup banyak pembeli, langkah yang tak kalah penting supaya produk tetap jadi pilihan, adalah mempertahankan rating toko. Rating toko biasanya selalu ada di aplikasi marketplace manapun.
Secara umum, marketplace memberikan rating sebuah toko antara 5.0 sampai 0.0 bintang. Usahakan rating produk yang dijual tidak kurang dari 4.8 bintang. Karena biasanya orang akan lebih percaya dengan rating 4.8 ke atas, dibanding dengan yang di bawahnya.
Perlu diingat juga, rating sebuah marketplace itu terbagi menjadi dua, yaitu rating produk dan rating tokonya. Sebisa mungkin toko kita juga tidak memiliki nilai bintang yang buruk.
Sebaiknya jangan pula terlalu banyak memanipulasi rating dengan beberapa cara yang bisa dikatakan licik. Sebab, pembeli di toko online, kini sudah banyak yang paham mana yang ulasannya palsu dan asli. Biarkan rating toko naik secara natural saja. Kalaupun terpaksa membeli jasa menaikkan rating, ya cari layanan yang terpercaya saja.
Penutup
Perlu diketahui bahwa berjualan online itu gampang-gampang susah. Jika kita bermalas-malasan melakukan update toko, atau banyak mengeluh, maka percayalah bahwa toko yang kita bangun susah payah, secara perlahan akan menurun performanya.
Perlu ketekunan dan kesabaran yang tinggi agar produk jualan online kita mampu memberikan hasil yang kita inginkan. Rawatlah sebaik mungkin, dan tidak perlu takut menghadapi berbagai rintangan saat berjualan.
Sekian untuk pembahasan trik jualan online agar cepat laku. Semoga beberapa tips di atas bisa memberikan hasil yang baik untuk produk kamu. Tetap semangat dan pantang menyerah. Sebab cuan menunggumu di sana.
Posting Komentar